Temukan Gejala Flu Singapura pada Anak, Segera Akses Fasyankes

Published By Admin | Pada: Kamis 25 Apr 2024 20:25 WIB

Selamat datang kembali di situs web kami! Di web ini, kami akan memberikan update terbaru tentang Temukan Gejala Flu Singapura pada Anak, Segera Akses Fasyankes. Jangan lewatkan kesempatan untuk mengetahui Berita-berita Terupdate Terkini! Kami akan memberikan informasi yang akurat dan terpercaya tentang Berita hari ini. Segera saksikan video ini untuk mengetahui apakah berita ini yang anda cari pada hari ini! Jangan lupa untuk subscribe, like, dan bagikan video ini agar Anda tidak ketinggalan brita setiap harinya. Terima kasih telah menonton!Temukan Gejala Flu Singapura pada Anak, Segera Akses Fasyankes
Temukan Gejala Flu Singapura pada Anak, Segera Akses Fasyankes

JAKARTAINEWS.COM, YOGYAKARTA — Dinas Kesehatan (Dinkes) Kota Yogyakarta mengimbau agar segera mengakses fasilitas pelayanan kesehatan (fasyankes) jika ditemukan adanya gejala flu singapura (hand, foot, and mouth disease/HFMD), terutama pada anak. 

Hal ini mengingat flu singapura merupakan penyakit yang mudah menular, meski tidak menimbulkan keparahan yang tinggi. Dinkes menyebut bahwa dari kasus yang sudah ditemukan, lebih banyak anak-anak di bawah 14 tahun yang terjangkit penyakit ini di Kota Yogyakarta.  

“Kalau ada anak-anak atau orang lain yang mengalami keluhan itu langsung diperiksakan ke tenaga kesehatan,” kata Kabid Pencegahan, Pengendalian Penyakit, dan Pengelolaan Data Sistem Informasi Dinkes Kota Yogyakarta, Lana Unwanah di Kompleks Balai Kota Yogyakarta, Kamis (25/4/2024). 

Lana menyebut ada beberapa gejala yang dapat dialami penderita saat terjangkit penyakit ini. Mulai dari munculnya bercak-bercak kemerahan di telapak kaki dan tangan, demam, lesu, tidak nafsu makan, hingga mengalami nyeri tenggorokan. 

“Demam bisa satu sampai dua hari,” ucap Lana. 

Jika ditemukan adanya gejala-gejala tersebut pada anak, Lana juga meminta untuk diistirahatkan. Hal ini untuk mengantisipasi penyebaran lebih lanjut karena flu singapura yang bisa menular dengan cepat. 

Disampaikan bahwa penularan flu singapura bisa terjadi lewat sentuhan kulit, lewat droplet, bahkan saat penderita batuk. “Sehingga, anak-anak yang mengalami gejala ini sebaiknya diistirahatkan atau diisolasi, tapi bukan isolasi seperti saat Covid-19, yang penting dipisahkan dari teman-temannya agar tidak menularkan,” jelasnya.

Bahkan, Lana juga mengimbau sekolah diliburkan jika ditemukan banyak anak di satu sekolah yang mengalami gejala flu singapura. Hal ini dilakukan untuk memutus mata penularan flu singapura. 

“Kalau di satu sekolah itu banyak sekali anak-anak yang bergejala, maka sebaiknya sekolah itu diliburkan sekitar satu periode masa inkubasi, sekitar lima atau tujuh hari itu bisa diliburkan untuk memutus mata rantai penularan,” ungkapnya. 

Tag:
berita terbaru hari ini,berita hari ini,berita terkini,berita terbaru,berita kompas,berita,berita kompastv,viral hari ini,portal berita video,berita video,prabowo terbaru hari ini,republika mahasiswa,jakarta,pilpres 2024 terbaru hari ini,prabowo gibran terbaru hari ini,berita indonesia,berita viral,24tahun republika,republika,milad republika,berita hangat,berita politik,berita politik indonesia terbaru,#jakarta,tv berita,berita update, Minggu 5 Mei 2024
Berita Terkait