BNPB Tutup Kunjungan Wisata ke Desa Pumpente dan Laingpatuhe di Sitaro

Published By Admin | Pada: Kamis 25 Apr 2024 16:02 WIB

Selamat datang kembali di situs web kami! Di web ini, kami akan memberikan update terbaru tentang BNPB Tutup Kunjungan Wisata ke Desa Pumpente dan Laingpatuhe di Sitaro. Jangan lewatkan kesempatan untuk mengetahui Berita-berita Terupdate Terkini! Kami akan memberikan informasi yang akurat dan terpercaya tentang Berita hari ini. Segera saksikan video ini untuk mengetahui apakah berita ini yang anda cari pada hari ini! Jangan lupa untuk subscribe, like, dan bagikan video ini agar Anda tidak ketinggalan brita setiap harinya. Terima kasih telah menonton!BNPB Tutup Kunjungan Wisata ke Desa Pumpente dan Laingpatuhe di Sitaro
BNPB Tutup Kunjungan Wisata ke Desa Pumpente dan Laingpatuhe di Sitaro

JAKARTAINEWS.COM, SITARO -- Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB) memastikan penutupan kunjungan wisata ke Desa Pumpente dan Laingpatuhe, Kabupaten Kepulauan Sitaro, Sulawesi Utara, masih berlangsung. Hal ini lantaran adanya potensi aktivitas vulkanik Gunung Ruang.

"Ditutup sehingga tidak ada aktivitas apapun di dua desa yang berada di kaki Gunung Ruang," kata Deputi Bidang Logistik dan Peralatan BNPB Lilik Kurniawan di Jakarta, Kamis (25/4/2024).

Menurut dia, penutupan karena jarak desa dengan puncak Gunung Ruang hanya terpaut empat kilometer, yang merupakan batas zona aman dari puncak yang masih mengeluarkan asap itu. Batas zona tersebut didapatkan BNPB berdasarkan keputusan penurunan status Gunung Ruang oleh tim Pusat Vulkanologi dan Mitigasi Bencana Geologi (PVMBG) yang sebelumnya Level IV (Awas) menjadi Level III atau (Siaga) pada Senin (22/4/2024).

Dengan demikian ia memastikan telah dipasangkan rambu tanda pelarangan untuk beraktivitas apapun, termasuk kunjungan wisata ke Pumpente dan Laingptehi oleh Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Kepulauan Sitaro. “Rambu atau tanda larangan tersebut merupakan sarana sosialisasi agar tidak memasuki lagi Pumpente dan Laingptehi yang masuk dalam radius kawasan rawan bencana,” katanya.

BNPB melaporkan berdasarkan data tim verifikasi Pemerintah Kabupaten Sitaro diketahui total ada 14.045 warga daerah setempat dengan rincian 6.842 laki-laki dan 7.044 perempuan yang terdampak erupsi Gunung Ruang sejak 16 April 2024. Dari jumlah tersebut dilaporkan ada 6.125 warga, masing-masing 2.943 orang laki-laki dan 3.182 perempuan yang dievakuasi ke tempat pengungsian tersebar ke 13 lokasi.

Status tanggap darurat erupsi Gunung Ruang masih akan berlangsung setidaknya sampai dengan 29 April 2024 berdasarkan surat edaran yang diterbitkan Pemkab Kepulauan Sitaro. Untuk memenuhi kebutuhan dasar warga terdampak selama status tanggap darurat itu, ​​​BNPB telah mengirimkan bantuan tahap pertama yakni berupa tenda pengungsi lima unit, tenda keluarga 100 unit, tower penerangan empat unit, genset empat unit, sembako 300 paket, makanan siap saji 300 paket, hygine kit 300 paket, matras 300 lembar, selimut 300 lembar, kasur lipat 150 lembar, masker 300 boks, ranjang velbed 50 unit, toilet portable 10 paket, dan survival kit pengungsi 300 paket.

 

Tag:
berita terbaru hari ini,berita hari ini,berita terkini,berita terbaru,berita kompas,berita,berita kompastv,viral hari ini,portal berita video,berita video,prabowo terbaru hari ini,republika mahasiswa,jakarta,pilpres 2024 terbaru hari ini,prabowo gibran terbaru hari ini,berita indonesia,berita viral,24tahun republika,republika,milad republika,berita hangat,berita politik,berita politik indonesia terbaru,#jakarta,tv berita,berita update, Minggu 5 Mei 2024
Berita Terkait